Latar Belakang:Kanker payudara merupakan penyebab kematian nomor dua
setelah kanker paru-paru dan jumlah penderita kanker payudara di dunia terus
mengalami peningkatan. Kanker payudara dapat ditemukan secara dini yaitu
dengan cara pemeriksaan payudara sendiri (SADARI).
Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui pengaruh penyuluhan kesehatan terhadap
pengetahuan dan sikap remaja putri tentang pemeriksaan sadari dalam upaya
deteksi dini kanker payudara di Madrasah Aliyah Negeri 1 Makassar.
Metode Penelitian: Penelitian ini adalah penelitian quasi experimental dengan
menggunakan teknik pengambilan sampel yaitu stratified random sampling. Besar
sampel pada penelitian ini adalah 76 responden yang berasal dari Madrasah
Aliyah Negeri 1 Makassar. Metode pengumpulan data dengan kuesioner. Analisis
data dengan menggunakan Uji Paired t-Test.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan rata-rata pengetahuan responden sebelum
penyuluhan adalah cukup, yakni sebanyak 45 responden. Kemudian setelah
penyuluhan meningkat menjadi baik sebanyak 75 responden. Rata-rata sikap
responden sebelum penyuluhan adalah baik, yakni sebanyak 44 responden. Setelah
dilakukan penyuluhan sikap tetap baik tapi jumlah responden bertambah, yakni
sebanyak 61 responden. Hasil analisis menggunakan Uji Paired t-Test
menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan ( p < 0.05 ) antara pengetahuan
sebelum dan setelah penyuluhan dengan nilai p = 0.000 dan terdapat perbedaan
yang signifikan ( p < 0.05 ) antara sikap sebelum dan setelah penyuluhan dengan
nilai p = 0.000.
Kesimpulan: Penyuluhan kesehatan memberikan pengaruh terhadap pengetahuan
dan sikap terhadap remaja putri tentang sadari dalam deteksi dini kanker payudara
di Madrasah Aliyah Negeri 1 Makassar.
Kata Kunci: Penyuluhan, pengetahuan, sikap, sadari, Paired t-Test